Saya akan berbicara kepadamu bagaimana cara menjadi jenius setiap hari
Menjadi sebuah pertanyaan besar, Saya menghabiskan waktu 15 tahun bekerja bersama banyak CEO dan eksekutif di seluruh dunia,Salah satu dari mereka yang saya observasi dibeberapa observasi lain sangat fantastik, tapi masalah nya mereka tidak bisa fantastik tiap harinya.
Saya teringat salah satu pemain golf yang amat baik, Sergio Garcia yang bermain amat brilian setiap minggunya, mendominasi lapangan, namun selalu bisa dikalahkan saya mengamati dan menemukan apa rahasianya.
Saya akan membagikannya pada kalian, beberapa hal yang pernah saya ajarkan pada beberapa eksekutif, dengan membawa ilmu neuronsains (neuroscience), yang mana adalah background saya, dan saya akan membagikan beberapa rahasia mengenai cara kerja sistem tubuh anda, ketika melalui itu saya akan menjelaskan nya dengan praktek sesuai dengan tradisi TED
Tapi saya hanya ingin memberikan model yang saya akan jelaskan kenapa serigo atau siapapun atau kenapa kamu bisa kehilangan performa, dan apa yang kamu akan butuhkan untuk brilian tiap harinya
Jika kita berbicara mengenai tujuan yang sama, kita akan meningkatkan performa kita dengan sebuah cara atau hasil dari sebuah cara, tak penting apa hasil yang kita bicarakan, semua kemajuan dapat kita rasakan
Namun apakah yang sebenarnya kita bicarakan,
Apa yang dapat meningkatkan performa kita?
Pertama-tama, saya akan menjelaskan bagaimana mengubah hasilnya, kamu harus dapat mengamati kebiasaan orang. Jadi kita harus melakukan sesuatu yang berbeda untuk mendapatkan hasil yang berbeda.
Banyak keberhasilan dalam dunia bisnis fokus pada suatu hal yang kamu lakukan, bosmu berkata "kamu bagus disini kamu lakukan lebih sering, dan yang lain kamu kurang bagus lakukan lebih jarang" terkadang itu dapat berfungsi dengan baik terkadang juga tidak itu hanya memberikan bos-mu diatas pegawainya seperti memegang cambuk dan memaksa mereka melakukannya, itu perlu tapi tidak begitu berguna, Kenapa? Karena terkadang mereka tidak mau melakukannya, dan memberikan banyak alasan, oleh karena itu tidak cukup dalam melihat sesuatu dari permukaan apa yang dikerjakannya, dalam melihat kebiasaan kamu dapat menemukan apa yang ada didalam seseorang.
Kenapa seseorang melakukan sesuatu yang mereka lakukan? Jika kamu ingin menjadi lebih baik secara permanen, menjadi brilian pada setiap harinya, kamu harus memegang teguh yang ada didalam.
Pertama-tama, yang memancing kebiasaan atau tindakan adalah apa yang seseorang pikirkan. Apa yang kamu pikirkan mencerminkan apa yang kamu lakukan, ketika saya mengajar seseorang dan orang itu tidak berpikir saya lebih baik dari dia, dan kata-kata saya hanya sampah, maka ilmu yang saya sampaikan tidak akan tersampaikan, jadi saya mengerti apa yang saya pikirkan, namun difaktanya saya perlu menanyai dia beberapa pertanyaan, yang mana lebih kompleks dari suatu kebiasaan, kita tidak akan mendapatkan jawaban yang sama selamanya, kamu akan mendapatkan variasi.Inilah yang menjadi kelemahannya, apa yang kamu bicarakan mengenai dunia tidaklah cukup masih dapat berubah-ubah.
Karena ada sesuatu yang lebih fundamental dari sebuah pikiran yaitu Perasaan, apa yang kamu pikirkan pasti besar dipengaruhi dengan perasaan mu, dalam fakta bahwa keduanya saling berhubungan, bahwa perasaan mempengaruhi berpikir dan berpikir mempengaruhi perasaan, itu terus berputar dalam sebuah lingkaran. Tapi faktor yang dominan adalah perasaan.
Jadi ketika ingin merubah perasaan ubahlah cara berpikirnya, jika ingin merubah cara berpikir ubahlah perasaannya, namun ada salah satu yang lebih signifikan dari yang lainnya, contoh nya ketika kalian gelisah lalu seseorang mengatakan "jangan khawatir" itu sangatlah tidak membantu, kalian semua pasti merasakannya malah terkadang lebih buruk.
Dari sini kita tahu ada yang lebih fundamental dari sebuah perasaan dan itu adalah emosi, banyak orang berpikir bahwa perasaan dan emosi adalah hal yang sama, ini bukan fenomena yang sama, berpikir beda dengan berperasaan, perasaan dengan emosi, jika kamu ingin mengubah hasil tidak cukup hanya memegang emosi.
Ada sesuatu lagi yang lebih fundamental dari sebuah emosi yaitu fisiologi, fisiologi itu hanya sebuah data, ketika kamu berpikir untuk mengerakan jarimu, maka otak akan mengirimkan sinyal ke organ tubuh untuk bekerja, baik itu baik atau buruk.
Dikasus Sergio Garcia dia hanya fokus pada 3 level pemikiran performa, kebiasaan, dan pemikiran dan itu tidak cukup masih ada perasaan, emosi, dan fisiologi yang dilewatkan.
Jika kita kembali lagi ke emosi, apa itu emosi? bahwa satuan semua sinyal data ditubuh, yang mengalir ditubuh kita itu disebut emosi, jika dalam bahasa Inggris Emotion yang berarti E nergy simpel untuk MOTION (pergerakan), itulah emosi, itulah yang kita miliki setiap detiknya, ada aliran energi ditubuh kita. Karena kita terus menerus bernafas masuk dan keluar, itu terjadi tiap hari, tapi kita tidak merasakannya, perasaan adalah kesadaran dipikiran kita akan energi yang mengalir, tapi masalahnya kita tidak selalu merasakan.
Contohnya ketika kita dengan orang biasa dan mengeluarkan energi yang besar, dan terkadang mereka merasa gelisah, apa yang kita bisa lihat dari fisiologi tubuh adalah detak jantung akan berdetak cepat, lalu mulut anda kering, dan berkeringat di tangan, dan perut menjadi berputar-putar, itulah yang kita sebut sebagai "gelisah" lalu aku bertanya pada kamu "apakah kamu baik-baik saja?" Lalu kamu menjawab "aku tidak apa-apa", itu dapat mengubah kondisi tubuhmu menjadi lebih baik, kita tidak menyadari itu karena kita melakukan apa yang kamu lakukan dan melakukan apa yang kamu pikirkan.
Jika kamu ingin mengubah hidup menjadi lebih brilian anda harus mengatur apa yang ada didasar tadi melalui cara fisiologis dan emosional, tidak hanya sadar namun mengontrolnya, karena kebanyakan dari orang tidak menyadari dan tidak memiliki kontrol untuk itu, di faktanya beberapa orang yang mampu meregulasikan kebiasaannya.
Bagaimana cara mengontrolnya? Kita harus tahu terlebih dahulu mengenai detak jantung yang punya sinyal akan fisik kita, yang mana adalah sinyal elektrik dari jantung, kita mendapatkan banyak data dari ini, jika dialat medis maka akan berbentuk sinyal yang mengarah turun dan naik dan mempunyai jenjang yang berbeda, biasanya dokter hanya mengambil keseluruhannya namun tidak menghiraukan perbedaannya, padahal perbedaan ini amatlah melambangkan banyak hal satu itu dapat memprediksi Kematian mu, dua itu memberikan jumlah energi mu, dan yang ketiga itu dapat menunjukan fungsi otakmu
Jadi secara sederhana otakmu menerima sinyal dari jantung menuju ke jaringan saraf yang ketika didalam tekanan menjadi amat kacau dan efek dari kekacauan tadi yang menjadikan kita mematikan lobus frontal anda dan menjadikan anda memiliki penurunan daya otak dan dalam tekanan, anda menjadi bodoh dalam seketika, otak kita dibentuk seperti ini, sehingga kita dapat bertahan dalam kepanikan menjadikan kita memiliki hanya beberapa pilihan, ini amat sesuai ketika waktu yang ada adalah di zaman purba ketika kita bertemu hewan buas, kita tidak akan meneliti binatang itu secara mendalam namun akan langsung lari
Cara mengontrol kemampuan otak anda sehingga brillian setiap saat adalah dengan latihan pernafasan sehingga membiasakan anda untuk lebih tenang dan menjadikan anda lebih brilian.
Pertama, Atur pernafasan anda secara teratur melalui sebuah ritme menjadi sebuah kebiasaan anda, itu akan menjadi mengubah fisiologi anda dan menjadikan otak anda lebih berfungsi lebih baik, ketika anda mengubah kebiasaan itu anda akan memberikan kemampuan yang lebih optimal oleh Otak anda untuk menjadi lebih perspektif, lebih berwawasan, lebih lancar berpikir, lebih mengerti menyelesaikan masalah.
Kedua, kelembutan nafas anda, yang mana akan memperbaiki jumlah volume nafas yang ada di paru paru anda
Ketiga, lokasi di mana anda akan bernafas dengan baik, ada orang yang mengajarkan untuk bernafas dengan perut, bernafaslah melalui tengah dada anda, melalui area jantung jika kamu ingin, ada tiga alasan kamu melakukannya yaitu yang pertama jantung akan memproduksi elektrik yang lebih kuat dari bagian tubuh lainnya dari anda, yang kedua jika anda fokus pada dada tidak akan membingungkan anda ketika bernafas, yang ketiga kita mencoba mengontrol fisiologi yang akan mempengaruhi emosi anda dan akan menunjukkan kemampuan "passion" dan ditahap emosi yang lebih positif dan itu akan berpengaruh banyak pada pola pikir dan terakhir tindakan kita.
Jadi anda juga harus belajar untuk mengatur diri anda dalam pengeluaran energi jika energi besar arahkanlah ke passion, penguasaan, dan fokus dan jika energi rendah maka arahkan pada kepuasan, keingintahuan, keseimbangan batin, dan hal-hal semacam itu itulah yang dikatakan hidup didalam sebuah "zone" atau "state of flow" jika kamu mempelajari kemampuan bernafas setidaknya anda dapat meningkatkan kemampuan walaupun belum menuju itu
Untuk lebih mudah mengerti maka saya akan berikan singkatan BREATH yaitu B untuk Breath (bernafas), R untuk Rhythmically (secara teratur), E untuk Evenly (rata-rata), A untuk And (dan), T untuk Through (melewati), H untuk the Heart Every Day ( jantung tiap hari).
Bernafas lah secara teratur dengan rata-rata dan bernafaslah melewati jatung tiap hari
Terima Kasih
Diambil dari Channel YouTube TEDxTalks, TEDxPortsmouth - Dr.Alan Watkin - Being Briliant Every Single Day (Part 1 and Part 2)
Comments